Apa yang tertulis di The 12 Th Planet karangan Zecharia Sitchin.
Buku The 12th Planet karya Zecharia Sitchin, yang pertama kali diterbitkan pada tahun 1976, adalah bagian dari serinya The Earth Chronicles. Buku ini mengajukan teori bahwa peradaban manusia kuno, khususnya bangsa Sumeria, memperoleh pengetahuan dan teknologi dari makhluk luar angkasa yang disebut Anunnaki dari sebuah planet misterius yang disebut Nibiru.
Ringkasan Lengkap Isi Buku:
1. Latar Belakang dan Sumber Sitchin
Sitchin mendasarkan teorinya pada interpretasi ulang terhadap teks-teks kuno Sumeria, Babilonia, Akkadia, dan beberapa budaya lainnya. Dia menggunakan berbagai prasasti, silinder segel, dan catatan mitologis yang menggambarkan keberadaan para Anunnaki, dewa-dewa yang konon turun dari langit.
Menurut Sitchin, banyak artefak kuno yang selama ini dianggap sebagai mitos sebenarnya adalah catatan sejarah tentang interaksi manusia dengan makhluk luar angkasa.
2. Nibiru: Planet Ke-12
Sitchin mengklaim bahwa sistem tata surya kita tidak hanya terdiri dari 9 planet (pada saat itu Pluto masih dianggap planet), tetapi ada satu planet tambahan, Nibiru, yang memiliki orbit elips besar yang membawanya melintasi tata surya kita setiap 3.600 tahun sekali.
- Nibiru digambarkan sebagai planet besar yang suatu ketika bertabrakan dengan planet lain, yang kemudian pecah dan membentuk Bumi serta sabuk asteroid.
- Bangsa Sumeria, menurut Sitchin, mengetahui tentang keberadaan Nibiru dan menggambarkannya dalam catatan mereka.
3. Anunnaki: Makhluk Luar Angkasa yang Mengendalikan Peradaban Manusia
- Anunnaki dikatakan berasal dari Nibiru dan datang ke Bumi sekitar 450.000 tahun lalu.
- Mereka membutuhkan emas untuk memperbaiki atmosfer planet mereka yang rusak, dan karenanya mereka mulai menambang emas di Bumi.
- Pada awalnya, mereka sendiri yang melakukan pekerjaan berat, tetapi kemudian menciptakan manusia dengan memodifikasi genetika makhluk primitif (hominid) yang sudah ada di Bumi.
- Sitchin mengklaim bahwa kisah penciptaan manusia dalam Kitab Kejadian dan mitologi lain sebenarnya merupakan cerita tentang eksperimen genetik yang dilakukan oleh Anunnaki.
4. Enki dan Enlil: Dua Dewa yang Berpengaruh
Dalam catatan Sumeria, Sitchin menyoroti dua tokoh penting dari Anunnaki:
- Enki, sang ilmuwan dan insinyur, yang disebut sebagai pencipta manusia.
- Enlil, yang lebih militeristik dan menganggap manusia sebagai makhluk yang tidak berguna.
Konflik antara keduanya sering kali menentukan bagaimana manusia diperlakukan, termasuk dalam kisah banjir besar yang mirip dengan kisah Nuh dalam Kitab Kejadian.
5. Hubungan dengan Mitos dan Agama
Sitchin berpendapat bahwa banyak mitos dan legenda kuno, termasuk yang ada dalam Alkitab, epos Gilgamesh, dan mitologi Yunani, adalah deskripsi dari interaksi manusia dengan Anunnaki.
- Misalnya, ia menyamakan kisah Kejadian dengan penciptaan manusia oleh Anunnaki.
- Kisah tentang Menara Babel dihubungkan dengan usaha manusia untuk memperoleh teknologi tingkat tinggi.
- Peristiwa Banjir Besar dalam berbagai budaya disebut sebagai keputusan Anunnaki untuk memusnahkan umat manusia yang dianggap memberontak.
6. Teknologi Kuno dan Astronomi
Sitchin mengklaim bahwa bangsa Sumeria memiliki pemahaman astronomi yang jauh lebih maju dibanding peradaban lain pada masa itu, termasuk pengetahuan tentang tata surya yang tidak mungkin mereka miliki tanpa bantuan dari makhluk luar angkasa.
- Beberapa segel kuno Sumeria menunjukkan susunan planet yang dianggap sebagai bukti mereka mengetahui tata surya dengan akurat.
- Pembangunan piramida di Mesir dan struktur megalitik lainnya diklaim sebagai warisan teknologi Anunnaki.
7. Konspirasi dan Penolakan Akademisi
Sitchin percaya bahwa pengetahuan ini sengaja disembunyikan oleh akademisi dan pemerintah modern untuk mencegah manusia mengetahui sejarah sebenarnya.
Namun, para ilmuwan arkeologi dan astronomi menolak klaim Sitchin, menyebutnya sebagai pseudoscience (ilmu semu) karena tidak didukung oleh bukti arkeologi dan astronomi yang kredibel.
Kesimpulan
Buku The 12th Planet mencoba menghubungkan mitologi kuno, arkeologi, dan teori astronomi untuk membangun narasi bahwa manusia memiliki hubungan dengan makhluk luar angkasa Anunnaki dari planet Nibiru. Meski teorinya banyak dikritik, buku ini tetap populer di kalangan pencinta teori konspirasi dan ilmu alternatif, serta memengaruhi banyak cerita fiksi ilmiah dan budaya pop.
Apakah Anda ingin membahas bagian tertentu lebih dalam? 😊
Series Lain buku dapat di beli di :
Cek The 12th Planet Earth Chronicles (7 book series) by Zecharia Sitchin (English Version) dengan harga Rp54.870. Dapatkan di Shopee sekarang! (Klik).
By. @Septadhana
No comments:
Post a Comment