Tanaman : Mudah Menanam Tanaman Herbal di Dalam Rumah dengan 7 Langkah




Menanam tanaman herbal dalam ruangan tentu memberikan banyak manfaat, termasuk menghemat uang belanja karena Anda bisa langsung memanen dan mengolahnya menjadi bumbu dapur atau bahan masakan. Namun, tanaman di dalam rumah juga meningkatkan kualitas udara dengan menyerap senyawa organik yang mudah menguap, sejenis polutan dalam ruangan. Selain itu, bebeeapa tanaman herba juga mampu mengusir hama, seperti nyamuk, lalat, atau tungau.

Nah, untuk Anda yang ingin menanam tanaman herbal di dalam rumah, berikut langkah-langkah mudahnya, seperti dikutip dari Goodnet.

1. Pilih tanaman 
Langkah pertama adalah memilih tanaman herbal yang akan ditanam. Pilih tanaman herbal yang akan digunakan untuk memasak yang dapat Anda potong dengan mudah dari ambang jendela. Anda dapat memesan semua jenis benih tanaman secara online atau membelinya di toko tanaman. Beberapa tanaman herbal yang dapat Anda pilih adalah yang tumbuh subur sepanjang tahun, seperti rosemary, kucai, oregano, timi, dan ketumbar. Anda juga dapat memilih sayuran yang tumbuh di dalam ruangan seperti daun bawang, lobak, tomat, atau bayam. 

2. Pilih pot tanaman 
Sekarang Anda membutuhkan tempat untuk tanaman tumbuh. Coba pilih pot tanaman dengan lubang drainase agar tanah tidak terlalu basah. Tanaman herbal juga tumbuh dengan baik di dalam guci dan pot gantung. 

3. Pilih jendela yang terpapar sinar matahari 
Anda harus memastikan tanaman herbal di dalam rumah mendapat cukup sinar matahari. Tanaman herbal menyukai sekitar 5 jam sinar matahari langsung, jadi pastikan untuk memilih tempat yang bagus di mana tanaman dapat menangkap cukup sinar. Periksa saja apakah panas yang dipantulkan tidak terlalu kuat. Anda juga bisa membeli lampu kecil sebagai alternatif. 
Jika dapur Anda tidak memiliki area yang terkena sinar matahari langsung, pastikan untuk memindahkan tanaman di area yang memiliki sumber cahaya cukup lama di siang hari. Ingatlah bahwa beberapa tanaman memiliki preferensi sinar matahari yang berbeda. Kesalahan Umum Saat Merawat Tanaman Herbal Tanaman bisa menjadi kering saat kelembaban terlalu rendah, atau mulai membusuk jika kelembaban terlalu tinggi. Anda dapat meningkatkan kelembaban dengan meletakkan piring berisi air di dekat tanaman. 

4. Menyiram tanaman 
Pastikan Anda menyiram tanaman herbal Anda secara teratur dengan botol semprotan. Pastikan penyiraman tidak berlebihan alias overwatering. Jika ragu, periksa jumlah penyiraman yang disarankan untuk setiap tanaman. Selain itu, selalu sirami tanah sebelum Anda memindahkan tanaman dari satu pot ke pot lainnya. 

5. Beri pupuk 
Pupuk membantu tanaman tetap sehat dengan nutrisi yang penting untuk tumbuh. Garam pupuk dapat menumpuk seiring waktu. Baca juga: Jangan Dibuang, Kulit Kacang hingga Teh Bisa Jadi Pupuk Tanaman Atasi masalah ini setiap beberapa bulan dengan memegang pot di atas bak cuci dan menyiramnya secara menyeluruh. Ini akan memungkinkan garam mengering. 

6. Letakkan tanaman pendamping 
Agar tanaman herbal Anda tumbuh subur, pertimbangkan untuk menggabungkan tanaman pendamping, seperti kemangi, tomat, paprika, dan oregano. Mint juga tumbuh baik dengan tomat. Adapun ketumbar berpasangan dengan tanaman seperti bayam, jintan, dan adas. 

7. Jauhkan hama 
Tahukah Anda bahwa tanaman tertentu dapat mengusir serangga? Mint mengusir nyamuk dan kutu daun, tetapi perlu diingat bahwa daun mint juga menarik lebah. Kumbang dan lalat menjauh dari sage, sementara rosemary mencegah semua jenis serangga. Jadi jika Anda harus mengusir hama di dalam rumah, makan pilihlah herba yang tepat.

Terima Kasih
Semoga Bermanfaat.

No comments: