Terawetkan
selama ribuan tahun di bawah pasir Mesir, mumi ini mengungkap detail
yang menakjubkan—kepangan rambut rumit yang telah bertahan seiring
waktu. Diperkirakan berusia lebih dari 3.000 tahun, gaya rambut ini
tidak hanya mencerminkan mode tetapi juga status, spiritualitas, dan
identitas dalam budaya Mesir kuno. Setiap kepangan, yang dijalin dengan
cermat, menceritakan sebuah masyarakat di mana keindahan dan ritual
saling terkait. Dengan membandingkannya dengan rekonstruksi artistik
modern, kita dapat melihat sekilas bagaimana para ratu dan wanita
bangsawan mungkin muncul semasa hidup. Sisa-sisa rapuh ini menjembatani
jarak antara masa lalu dan masa kini, menawarkan hubungan yang mendalam
antara manusia dengan keanggunan peradaban kuno.
No comments:
Post a Comment